Selasa, 17 September 2019

Ingin Selamat, Waspadai Tujuh Pintu Ini

Pintu masuknya setan, kata Ibnu Qoyyim al Jauzi, ada tujuh. Maka kenalilah ia agar Anda bisa menutupnya rapat-rapat.

Pertama, ambisi yang didasari atas nafsu dan rasa dengki. Jika seseorang sudah termakan oleh ambisi maka ia akan cenderung buta dan tuli. Ambisi juga akan menutupi cahaya kebenaran sehingga tak sampai menyinari hati.

Adapun rasa dengki, yakni keinginan agar kenikmatan hilang dari orang lain, bisa membuat manusia tak mau menuruti perintah Allah Ta'ala. Rasa dengki inilah yang membuat setan diusir oleh Allah Ta'ala dari surga. 

Kedua, marah, syahwat, dan keras hati. Jika ketiga sifat tersebut bersarang pada diri seseorang, kata Ibnu Qoyyim, alamat bencana telah melanda akalnya. Jika akal sudah lemah maka tentara setan akan mudah menyerangnya dan memain-mainkannya sebagaimana anak kecil memainkan mainannya.

Ketiga, senang menghias rumahnya dan dirinya. Tak mengapa jika tidak berlebihan. Namun, jika sudah berlebihan, kata Ibnu Qoyyim, maka itu bisa melalaikan.

Keempat, kenyang. Sebab, kekenyangan itu memberatkan ketaatan.

Kelima, sikap tamak kepada orang lain atau bergantung kepada orang lain. Sikap tamak, jelas akan melalaikan. Sedang sikap bergantung kepada orang lain, bisa membuat kita berlebihan dalam memujinya dan selalu berusaha mencari muka. Jika sudah begini maka sulit ia akan menegakkan amar makruf dan nahi mungkar kepadanya.

Keenam, sikap tergesa-gesa sehingga tidak berhati-hati. Dan ketujuh, cinta harta.

Semoga Allah Ta'ala menjaga kita dari sikap-sikap di atas sehingga setan tak bisa masuk dan bersarang di hati kita. Aamiin. ***


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berikan komentar yang bermanfaat