Suatu hari Rasulullah SAW bercerita kepada para sahabatnya.
Sesungguhnya, kata Rasulullah SAW sebagaimana diriwayatkan oleh Imam
Tirmidzi, seorang Mukmin itu apabila melihat dosa-dosanya, ia
seolah-olah berada di kaki sebuah gunung. Dia khawatir jikalau
gunung itu bergerak jatuh menimpanya.
Namun sebaliknya, kata Rasulullah SAW lagi, orang yang durhaka kepada Allah SWT akan melihat dosa-dosanya seperti seekor lalat yang hinggap di atas hidungnya. Orang tersebut kemudian mengusir lalat itu dengan tangannya.
Rasulullah SAW lalu menggerakkan tangannya, memperagakan bagaimana orang yang tengah mengusir lalat. "Maka lalat itu pun terbang," kata Rasulullah SAW lagi.
Bila memperhatikan Hadits yang dishahihkan oleh Syekh al-Albani ini, menjadi paham kita mengapa kaum kafir dan mereka yang mengabaikan syariat Allah SWT tak pernah merasa takut. Mereka seperti terbiasa berbuat kemungkaran dan kezaliman.
Wallahu a'lam