Jumat, 09 November 2012

Bersemangat Menjemput Takdir

Takdir pasti akan menimpa manusia. Ada yang tertimpa ketika manusia tak suka menerimanya. Ada juga yang menyebabkan manusia girang bukan kepalang.

Namun, betapa pedih atau bahagianya manusia menerima takdir, tetap saja semua itu harus didasarkan pada iman yang benar. Kebahagiaan atas takdir jangan sampai melenakan atau membuat manusia sombong. Sebaliknya, kepedihan atas takdir, tak seharusnya membuat manusia frustasi atau tidak percaya diri.

Iman yang benar atas takdir akan membuat manusia bersemangat menyambut apa pun takdir itu. Dan Islam, telah mengatur semua ini secara sempurna sesuai fitrah manusia.

Allah SWT berfirman: "Apakah kamu tidak mengetahui bahwa sesungguhnya Allah mengetahui apa saja yang ada di langit dan di bumi? Bahwasanya yang demikian itu terdapat dalam sebuah kitab (lauh mahfuzh). Sesungguhnya yang demikian itu amat mudah bagi Allah.” (Al Hajj [22]: 70).

 Wallahu a'lam bishawab. 


(Dipublikasikan oleh Majalah Suara Hidayatullah edisi Nopember 2012)