Kamis, 23 Februari 2017

Ujaran Sepanjang Februari 2017

Kumpulan kutipan yang dipublikasikan di jejaring sosial sepanjang Februari 2017

o0o

Sungguh rugi orang yang ingkar pada Allah demi kebahagiaan di dunia, namun tetap merasa sengsara. Di dunia ia menderita, di akhirat disiksa

Ini bukan sekadar perang informasi, tapi perang persepsi. Karena itu, menghujani publik dengan info saja tak cukup, harus info yang terseleksi.

Anakku bertanya, mengapa aku suka menyimpan uang di lipatan peci?
"Itu tandanya abimu ini sudah mulai tua nak," jawabku.

Dulu ia menista agama dan ulama. Lalu ia minta maaf. Sekarang ia kembali menista ulama. Belum cukupkah hal itu menjadi pelajaran?

Luar biasa aneh negeri ini. Seorang penista agama bisa menghina pimpinan majelis ulama tanpa merasa bersalah.

Bahkan doa sebelum makan pun berakhir pada permintaan agar dijauhkan dari neraka. Padahal makan hanya perbuatan sederhana yang kerap kita lakukan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berikan komentar yang bermanfaat