Nasehat Lukmanul Hakim Kepada Anaknya

Lukmanul Hakim adalah seorang tukang kayu yang berasal dari Habsyi. Ia hidup pada masa Nabi Daud AS. Ia memberikan nasehat-nasehat indah kepada anaknya. Nasehat-nasehat ini diabadikan oleh Allah Ta'ala dalam al-Qur'an surat Lukman [31]. Berikut petikannya:


“Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah. Sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar.” (ayat 13)

“Hai anakku, sesungguhnya jika ada (sesuatu perbuatan) seberat biji sawi, dan berada dalam batu atau di langit atau di dalam bumi, niscaya Allah akan mendatangkan (balasan) atasnya. Sesungguhnya Allah Maha Halus lagi Maha Mengetahui.” (ayat 16)

“Hai anakku, dirikanlah shalat dan suruhlah (manusia) mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar dan bersabarlah terhadap apa yang menimpa kamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal yang diwajibkan (oleh Allah).” (ayat 17)

“(Anakku) ... janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.” (ayat 18)

“(Anakku) ... sederhanalah kamu dalam berjalan dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai.” (ayat 19)